Eksapedia.com - Bila mendengar nama kota Pekalongan pasti yang terbesit di benak pikiran kita adalah batik. Memang benar, sebagai salah satu produsen batik terbesar tingkat internasional maka tak heran jika kota batik ini selalu mengadakan event tahunan untuk memperingati hari batik. Event tahunan ini digelar didekat museum batik Pekalongan, tepatnya di kawasan budaya Jetayu.
Ini kali kedua saya hadir berkunjung ke festival batik ini, kalau tahun lalu saya kemari seorang diri Alhamdulillah tahun ini saya ditemani dengan salah seorang teman. Apa sih yang disajikan di festival ini? Pastinya banyak sekali batik batik khas Pekalongan yang dipajang dan dijual disini, selain melihat hasil jadinya disini pengunjung juga dapat melihat plus belajar mengukir batik secara tradisional.
Selain pakaian batik, disini juga memamerkan souvenir souvenir dan kerajinan tangan khas Pekalongan. Ohh iya, ada juga kulinernya. Jadi bagi temen-temen yang mau kemari, selain bisa lihat-lihat batik khas Pekalongan kamu bisa mencoba hidangan kuliner yang telah disediakan di luar ruangan.
Ketika kami sampai di lokasi suasana sekitar cukup ramai, kebanyakan dari mereka adalah para pelajar yang baru pulang sekolah pada mampir dahulu di festival batik Jetayu ini. Di lapangan alun-alun kota nampak terdapat beberapa kostum batik raksasa yang dipajang sejajar dekat dengan stand jamu tradisional.
Sekilas nggak ada bedanya dengan tahun lalu, mulai dari suasananya dan batik-batik yang dipajang dipameran.
Tujuan kami kesini memang cuma mau lihat-lihat saja, jadi ya cuma muter-muter doang sih. Nggak ada niatan mau beli.
Setelah lelah nggak jelas kesana kemari, kami pun istirahat di salah satu stand kosong serambi ngebahas mau kemana kita selanjutnya. Mau pulang ataukah mampir dulu ke objek wisata sekitat sini yang dekat. Ngomong-ngomong soal objek wisata saya jadi teringat kalau tadi saya melihat plang papan petunjuk arah ke pantai pasir kencana.
"kalau mau beli batik nanti dipasar aja, disana banyak stoknya." kataku."ya nanti gampanglah. " jawab temanku.
"hla ini kita mau kemana, ke objek wisata dekat sini apa? " ajakku kepadanya.
"tadi ada plang papan petunjuk arah ke pantai, tapi lupa ehh namanya pantai apa. " imbuhku.
"ya coba dicek dulu lokasinya. " jawabnya.
Setelah saya cek di maps jaraknya juga dekat, kurang lebih 10 menit dari museum batik Jetayu. Jadi kita putuskan untuk kemari, dan silahkan baca postingan berikutnya di pantai pasir kencana, Pekalongan.
Posting Komentar